Thursday, October 22, 2015

Kajian saintifik lebah



Kajian Saintifik: Dari Perut Lebah itu Keluar Minuman yang Bermacam-macam warnanya:

Dari ilustrasi anatomi lebah di atas, kita dapat mengetahui bahwa meskipun madu dikeluarkan dari perut lebah (Dalam Al Quran disebutkan dalam surah An Nahl ayat 69: "... dari perut lebah itu keluar minuman yang bermacam-macam warnanya..."), namun ternyata madu ditempatkan di tempat khusus dalam perut lebah yang disebut perut madu (honey stomach, honey sac atau crop) yang terpisah dari perut besar lebah (large intestine atau stomach).  

Di dalam perut madu tersebutlah proses penguraian gula komplek diubah menjadi gula sederhana atau mono sakarida.  Sering terjadi ketidakfahaman di masyarakat seolah madu adalah kotoran lebah kerana berasal dari perut lebah.  Madu bukanlah kotoran lebah meskipun dalam prosesnya melalui perut lebah. 

Honey sac yang berada di perut lebah sebenarnya lebih merupakan tempat penyimpanan khusus untuk madu selama perjalanan lebah pekerja dari tempat pengambilan nectar sampai ke sarangnya.  

Selanjutnya nectar yang berupa gula komplek dalam bentuk sukrosa mengalami proses fizikal dan kimia sekaligus, meneruskan perjalanannya di perut lebah dan dilanjutkan ke sarang lebah.  Nectar yang diambil dari bunga-bunga tanaman mengandungi gula dan kadar air yang tinggi (sekitar 60%), untuk menjadi madu kadar air ini harus diturunkan secara signifikan menjadi sekitar 20-30%.  

Proses penurunan kadar air ini mulai terjadi pada saat lebah menjulurkan lidahnya (proboscis) untuk memindahkan madu sedikit demi sedikit dari dalam perut madu (honey sac) ke sarang lebah.  Di dalam sarang lebah kadar air terus diturunkan lebih lanjut dengan laju penurunan yang lebih tinggi melalui kipasan sayap-sayap lebah yang terus menerus mengawal hawa/suhu hangat di seluruh ruangan dalam sarang lebah.



Proses kimia dari nectar menjadi madu terjadi di dalam perut lebah ketika enzym invertase mengubah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa...

No comments:

Post a Comment